Pada tanggal 6 juli 1937 pastoor Riever dan Meeuwese tiba di
Toba, dibagian selatan tanah kita. Pada tanggal itu djuga mereka
sampai di Kepi jang pada waktu itu bernama kampung Kaibogho.
Itulah mulai pekerdjaan missi MSC dibagian tanah kita. Sekarang
pekerdjaan missie telah terkenal umum. Dan sekarang djuga pekerdjaan
itu boleh bilang tidak gampang. Meskipun begitu hasil pekerdjaan
amat menjenangkan hati dengan rakjat penduduk setjara insjaf menudju
kearah penghidupan jang baru.
Djika orang membatja dan memeriksa sedjarah pekerdjaan missie
dibagian Mappi itu maka kentara bahwa dialami djuga banjak
kesukaran. Adat istiadat djaman kuno masih berlaku kuat pun sehingga
pada hari ini masih terdapat.
Pada tahun 1938 pemerintah memberikan subsidie untuk pekerdjaan
pendidikan dikampung-kampung Kepi, Toba dan Kogo.
11 november tahun 1940 terdjadi pengajauan besar Jamoei. Suatu
langkah kemadjuan adalah pada tahun 1941 pos muiter di Mappi diganti
pos polisi. |
|
Suatu kedjadian jang amat makan dalam hati orang ialah pesta
pembaptisan jang pertarna di Jatan. Banjak rakjat penduduk dari Rep,
Kogo, Toba dan Dagimon turut hadir pesta ini. Tanggal 24 mei tahun
1942 itu adalah suatu hari jang bersedjarah bagi pastoor missie dan
rakjat setempat. Dengan tidak merasa tjape pater berturne didaerah
itu.
Untuk mentjeritarakan semua pekerdjaan, pengalaman, tjara hidup
bersama-sama itulah memakan barangkali beberapa banjak buku.
Sedjarah orang Mappi dan pekerdjaan missie dibagian sudah mendjadi
suatu tjeritera jang satu lepas dari pada jang lain.Dan tjeritera
ini sekarang pun belum habis; barangkali djuga baru mulai. Masih
orang ingat Kepala Merah jang diangkat mendjadi kepala kompani jang
pertama pada tanggal 17 juni tahun 1946. Ia diangkat oleh controleur
Den Haan.
Masih orang ingat Pater Verschueren tiba di Kepi pada tanggal 21
augustus 1948, akau mengganti pater Meeuwese. Sedikit bulan berikut,
pada tanggal 2 oktober di Kepi dibuka internaat. |
|
Masih orang ingat pesta pembaptisan jar hebat di Enem, dimana
"terkumpul lebih dari 4500 penduduk diantaranja 455 umat untuk
dibaptiskan. Lagi pesta besar pembaptisan di Kepi pada tanggal 20
juli 1951 dimana terkumpul 9000 orang lebih, diantaranja beberapa
ribu untuk dibaptiskan. Baiklah disini kami memperingatkan
pekerdjaan mereka jang atas panggilan Tuhan datang ke bagian Mappi
sehingga sekarang bagian itu turut menudju ke pengertian baru akan
penghidupannja.
Foto l
Pater Meeuwese ditengah-tengah saudara kita.
Foto 2
Pohon tengkorak di Jatam diganti dengan kaju salib.Pastoor Meeuwese
mentahbiskan kaju salib itu denganamat banjak rakjat penduduk
menjaksikan itu. |
|